Rabu, 16 Desember 2009

Alhamdulillah

Di saat waktu berhenti…kosong…
Dimensi membutakan mata memekakkan telinga
Lalu diri menjadi hampa…

Saat paradikma dunia…
Tak lagi digunakan untuk menerka…
Sadarku akan hadirMu…
Mematahkan sendi-sendi yang biasa tegak berdiri

Sujudkupun takkan memuaskan inginku
Untuk hancurkan semua segala bekalku
Adapun semua kan syukur kepadaMu Ya Allah

Untuk nama…harta…dan keluarga yang mencinta
Dan berjalan melihat sejauh ini tertempah

Alhamdulillah…pilihan dan kesempatan…
Yang membut hamba mengerti lebih baik…
Tentang makna kehidupan…
Semua lebih berarti apabila dihayati…
Alhamdulillah…Alhamdulilla…Alhamdulillah

0 komentar:

Posting Komentar

◄ New Post Old Post ►
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Copyright 2012 PUISI CINTA TERINDAH: Alhamdulillah Template by Bamz | Publish on Bamz Templates