Kamis, 31 Maret 2011

jangan tinggalkan aku

dalam jejak yaang ku ambil
tak ada resah dan gelisah ku alami
dalam setiap bersamamu
tak ada sedih dan gundah ku dapat
selalu aku merasa inilah duniakuan


kini jejakmu mulai terhapus air
air keruh yang mengalir dalam setiap kenangan
kini kau telah pergi
dengan semua kenangan indah yang ku alami
kini kau mulai melupkanku
dengan semua pengorbananku

jangan tinggalkan aku
jangan berlalari menjauhi jejakku
kembalilah sayang
dengan canda tawa kita
kau adalah anugrah terindahku
walau sekarang kau telah hianati aku

0 komentar:

Posting Komentar

◄ New Post Old Post ►
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Copyright 2012 PUISI CINTA TERINDAH: jangan tinggalkan aku Template by Bamz | Publish on Bamz Templates